MAKNA KERUANGAN DALAM SIDANG ADAT, WUJUD KEARIFAN LOKAL SUBETNIS BATAK ANGKOLA-MANDAILING
Main Article Content
Abstract
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
References
Lubis, R. (2006). Pertuturon Dalam Masyarakat Angkola. Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra, II (1), 23–29.
Nasoichah, C., Susilowati, N., Oetomo, R. W., & Sekali, M. B. K. (2018). Telaah Dokumen/Naskah pada Masyarakat Bersub-etnis Batak Angkola-Mandailing di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Laporan Penelitian Arkeologi. Medan.
Nasution, E. (2008). Patung Sangkalon Sipangan Anak Sipangan Boru. Retrieved September 4, 2019, from https://editorsiojo85.wordpress.com/
Nasution, P. (2005). Adat Budaya Mandailing dalam Tantangan Zaman. Medan: Forkala Provinsi Sumatera Utara.
Nuraini, C. (2004). Permukiman Suku Batak Mandailing. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Pujileksono, S. (2015). Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif. Malang: Intrans Publishing.
Situmorang, O. (1997). Mengenali Bangunan Serta Ornamen Rumah Adat Daerah Mandailing dan Hubungannya Dengan Perlambangan Adat. Medan: CV Angkasa Wira Usaha.
Spradley, J. P. (2007). Metode Etnografi. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Susilowati, N. (2016). Tradisi Makkobar Pada Upacara Perkawinan Adat Padang Lawas Utara Dalam Analisis Etnografi Komunikasi. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Tinggibarani, S., & Hasibuan, Z. E. (2013). Adat Budaya Batak Angkola Menyelusuri Perjalanan Masa. Padang Sidempuan.
Vergouwen, J. C. (2004). Masyarakat dan Hukum Adat Batak Toba. Yogyakarta: LKiS.